Internet menjadi gudang informasi tanpa batas dengan penyebaran cepat dan cakupan luas. Masyarakat bisa mengetahui sebuah peristiwa secara real-time dan belajar tentang apa saja hanya dengan mengetik kata kunci di mesin pencari atau browser. Namun, ada konsekuensi dari banjirnya informasi, terlebih ketika semua orang bebas berperan sebagai sumber informasi. Konsekuensi itu adalah buramnya dinding pembatas antara fakta dan hoax.Akhir-akhir ini di Indonesia dari kota sampai perdesaan, berita Hoax sedang ramai diperbincangkan karena dampaknya yang begitu besar.
Apa itu HOAX?
Hoax adalah berita palsu yang sengaja dibuat seolah-olah sebagai berita yang benar. Hoax biasanya berbentuk email peringatan, nasihat palsu, berita bohong, atau berita palsu yang biasanya diakhiri dengan imbauan agar menyebarkannya seluas-luasnya.
Menurut Wikipedia, Hoax adalah pemberitaan palsu untuk menipu atau mengakali pembaca/pendengarnya untuk mempercayai sesuatu, padahal sang pencipta berita palsu tersebut tahu bahwa berita tersebut adalah palsu. Salah satu contoh pemberitaan palsu yang paling umum adalah mengklaim sesuatu barang atau kejadian dengan suatu sebutan yang berbeda dengan barang/kejadian sejatinya. Suatu pemberitaan palsu berbeda dengan misalnya pertunjukan sulap; dalam pemberitaan palsu, pendengar/penonton tidak sadar sedang dibohongi, sedangkan pada suatu pertunjukan sulap, penonton justru mengharapkan supaya ditipu.
Hoax juga diartikan sebagai sebuah kebohongan atau informasi sesat yang sengaja disamarkan agar terlihat benar . Sedangkan Berita Hoax adalah sebuah publikasi yang terlihat seperti berita faktual , namun ternyata berisi kebohongan dan fitnah. Biasanya Berita Hoax sengaja dibuat untuk menyebarkan propaganda atau pesan kebencian atas seseorang atau instansi tertentu.
Media sosial yang sangat cepat dalam menyebarkan informasi, memperparah penyebaran berita palus atau hoax ini. Akibatnya banyak masyarakat yang menelan mentah-mentah informasi yang mereka dapatkan.
Bagaimana Cara Mengetahui Berita Hoax
Untuk bisa membedakan sebuah berita merupakan Hoax atau tidak, memang cukup sulit. Hal ini dikarenakan publisher berita hoax membuat artikel-artikel bohong dengan sangat rapi dan teratur . Mereka sudah mengetahui selera masyarakat di Indonesia sehingga mereka semakin mahir dalam membuat berita bohong yang bisa merayu pembaca untuk mempercayainya .
Namun, sebagai pembaca yang bijaksana mesti lebih teliti untuk menilai, sehingga tidak termakan Hoax. Berikut ini tanda atau ciri yang biasanya ditemukan pada berita Hoax:
1. Tanda Panah dan Lingkaran Merah.
Membuat tanda panah dan membuat lingkaran berwarna merah pada sebuah foto ternyata ampuh membuat masyarakat penasaran . Biasanya hal ini dilakukan untuk memancing orang lain untuk membaca atau menonton sebuah video yang sebetulnya tidak ada maknanya sama sekali.
Pembuat berita berusaha menipu pembaca dengan membuat foto yang membuat penasaran, setelah pembaca tertipu dan masuk membaca artikel didalamnya, maka kalian akan tertipu lagi karena isi artikel tidak ada makna dan tidak semenarik foto juga judulnya.
2. Menggunakan Judul Berita yang Spektakuler.
Untuk membuat penasaran, biasanya berita bohong menggunakan judul yang tidak masuk diakal dan membuat penasaran. Tidak jarang mereka juga menambahkan kata-kata seperti MENCENGANGKAN, BARU TERJADI, MENAKJUBKAN, dan lain-lain.
Dengan menggunakan trik ini, pembaca akan sangat penasaran dan meningkatkan rasio klik dari artikel yang mereka share. 75 Persen berita dengan judul seperti ini tidak faktual terkadang isinya hanya sesuatu yang tidak penting dan tujuan utamanya hanya untuk memancing pengunjung agar lebih banyak yang masuk kedalam website.
3. Menggunakan Unsur Mencocok-cocokkan
4. Menggunakan Alamat Website yang Mirip dengan Media Besar
Penyebar berita bohong biasanya menggunakan alamat website yang aneh seperti 1001beritaaneh.com, beritabooming.tk. Atau meniru nama media lain, seperti kompas.co.cc, tempo.ga, newskompass.com, dan lain-lain.
5. Tidak Mencantumkan Nama Penulis Artikel
Website yang benar selalu mencantumkan nama penulisnya dan info sosial medianya atau memberikan informasi mengenai website-nya. Website berita hoax biasanya terkesan menyembunyikan informasi pemilik dan penulis websitenya.
Bagaimana Cara Mengatasi Berita Hoax
Dengan begitu banyaknya informasi dan berita yang berseliweran di dunia maya, sebaiknya Anda lebih berhati-hati dan selektif. Berikut, cara praktis menghindari berita bohong atau Hoax:
Semoga bermanfaat.
Assalamu alaikum warohmatullahi wabarakatuh Di era globalisasi, di zaman serba canggih, arus informasi dari berbagai belahan bumi tak terbendung…
Copyright © 2017 - 2025 SD NEGERI 7 MUNTOK All rights reserved.
Powered by sekolahku.web.id